Wednesday, August 24, 2016

Tentang Ibadah

Untuk apa manusia diciptakan? 
Dari muka saya masih imut dulu, pertanyaan pertanyaan seperti ini mengendap dikepala saya. 
Dalam proses pencariannya, kemudia saya banyak menemukan konsep konsep seperti, recycle jiwa manusia, reinkrnasi, past life, proses kejadian langit bumi, penciptaan manusia, karma, nirwana, surga sampai jiwa jiwa yang moksa. Tapi itupun belum bisa memuaskan saya. Sampai akhirnya saya membaca sebuah ayat  di salam kitab agama saya, "Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka beribadah kepada-Ku.” Beribadah, ya beribadah, kata kata itu melekat dikepala saya. Beribadah, berarti sembahyang dalam ajaran agama saya. SembahYANG, menyembah YANG.. YANG Maha Kuasa, YANG Maha Besar, YANG Maha Tau dan Yang Maha Segalanya. Tapi ketika perlahan lahan wajah saya sudah tidak imut lagi dan penalaran saya mulai berkembang, pemahaman dari kata beribadah juga berkembang, beribadah bukan lagi hanya memuja dan menyembah, beribadah juga tentang bagaimana kita sebagai manusia memperlakukan mahluk Tuhan lainnya. Manusia sebagai ciptaan yang paling mulia dan paling komplek diharapkan bisa menjaga keseimbangan dalam diri dan alam sekitarnya agar tidak menjadi manusia yang sia sia dan merugi oleh perbuatannya sendiri.

No comments:

Post a Comment